Category Archives: Inspirational

4
Mar
Eps 6: Berbagi (MMM – Michael Merry Menginspirasi)

Jika Anda penonton setia tayangan Michael Merry Menginspirasi (MMM), mungkin Anda sadar dengan beberapa tempat-tempat istimewa yang telah menjadi latar belakang shooting MMM selalu berbeda.

Acara yang kini memasuki episode enam ini, selalu mengambil lokasi, kata kunci dan bintang tamu yang selalu segar .

IMG_0819 IMG_0822
Daerah Kampung Melayu, Jakarta Timur adalah salah satu lokasi yang menjadi langganan banjir di Jakarta. Setelah beberapa hari tergenang dan surut sekitar beberapa cm, Michael dan Merry datang mengunjungi kawasan yang dekat dengan Kali Ciliwung itu untuk menginspirasi banyak orang untuk BERBAGI.
Sebelum berbincang lebih banyak, Michael dan Merry memperlihatkan mention twitter yang telah berpartisipasi dalam episode #OPTIMIS.

Twitter - Optimis
“Bukan karena tidak ada rintangan maka kita OPTIMIS, justru karna kita OPTIMIS rintangan itu lebih tidak terasa apalagi kalau kita jalani bersama dengan orang yang peduli dan saling berbagi pastinya rintangan dan musibah yang kita jalani akan lebih mudah”. Ujar Merry mengilas balik episode sebelumnya.

Nah, BERBAGI akan menjadi kata kunci bulan Februari. Kenapa BERBAGI?
“Berbagi adalah sesuatu yang penting, karena kita sebagai manusia adalah makhluk sosial. Dengan berinteraksi sesama manusia, kita saling memberi juga saling menerima. Karena hidup bukan lah matematika, hidup bukan di hitung-hitung, hidup itu unik, justru dengan kita memberi dengan kita berbagi, hidup kita akan lebih di tambahkan” jelas Merry yang selalu hadir dengan nuansa warna favoritnya, merah.

“Setiap dari kita punya rejeki masing-masing, dan dengan kita membagikan rejeki kita itu ke mereka, sebenarnya kita menyalurkan apa yang sebenarnya menjadi hak mereka. Berbagi bukan hanya materi tapi banyak yang bisa kita lakukan, misalnya berbagi ilmu. Dengan berbagi ilmu, bukan berarti ilmu kita berkurang atau menjadi kita lebih bodoh, justru dengan kita membagikan ilmu maka kita akan lebih memahami dan mengerti akan hal tersebut. Bisa juga dengan membagikan semangat atau bahkan membagikan waktu”.
“Berarti dengan kata kunci BERBAGI ini, kita bisa lakukan kepada orang-orang sekitar kita ya Mer?” tanya Michael yang terlihat berbeda tanpa jas hitam.

Jawab Merry,  “Dari hal-hal yang kecil, banyak yang bisa kita lakukan. Karna yang terpenting bukanlah apa yang kita bagikan tapi apa yang kita rasa saat berbagi”.
Michael Tjandra, co host MMM yang kerap mengenalkan Merry dengan tamu-tamu yang inspiratif, kali ini mendatangkan tamu yang dalam hidupnya selalu BERBAGI kepada sesama.

Sosok bernama, Valencia Mieke Randa yang sudah terkenal di beberapa sosial media ini, akrab dengan dengan nama panggilan Silly.
Sejumlah kegiatan sosial Ia jalani salah satunya Blood For Life, yaitu sebuah wadah yang menjembatani pendonor darah dengan orang yang membutuhkan bantuan donor darah.
Bantuan bencana hingga pendidikan pun Ia jalankan ke berbagai wilayah di Indonesia. Ia pun menerima banyak penghargaan atas apa yang Ia jalani.
Datang jauh-jauh dari tempat tinggalnya di Cikarang, Mbak Valencia hadir dengan cerita akan kegiatannya kini yang tengah sibuk membantu korban bencana banjir di daerah Cawang bawah.

IMG_0825
Michael pun penasaran,  “Apasih yang membuat Mbak Valencia terjun untuk membantu orang-orang sekitar?”
Dengan tersenyum lebar Mbak Valencia menjawab, “Sebenarnya itu adalah panggilan hati. Awalnya gerakan social yang pertama saya buat ketika Mama saya sakit kanker dan juga harus cuci darah dua hari sekali”.
“Saat itu ada Ibu lain yang mencari darah tapi kesulitan dan akhirnya meninggal dunia. Saya tidak mengenal Ibu itu tapi saya tahu bahwa pasti di luar sana ada jutaan orang yang rindu untuk berbuat baik tapitidaktahusiapa yang harus di bantu. Tapi di Rumah Sakit ada banyak orang yang menangis dan berharap ada orang yang membantu tapi tidak tahu harus mencari kemana” tambak Mbak Valencia.

“Nah waktu itu saya berfikir bahwa internet adalah dunia tanpa batas. Setiap orang pasti punya kerinduan untuk memenuhi hati nuraninya. Hati nurani kita itu selalu merindukan untuk melakukan sesuatu. Saya berharap dengan kehadiran komunitas-komunitas yang saya, kita bias memberikan kesempatan kepada orang-orang untuk merasakan nikmatnya BERBAGI”.

Selain Blood for Life ada 3 gerakan lain yang di lakoni Mbak Valencia, ada Three Little Angle yang focus terhadap anak-anak yang sakit keras dari keluarga kurang mampu, lalu ada BFL Actions yang turun kejalan membantu bencan ada ada Little Step yaitu wadah berbagi sesuatu yang kita miliki dan sudah terpakai lagiseperti baju atau sepatu yang sudah kebesaran atau kekecilan yang akan di salurkan kepantiasuhan atau anak jalanan.
Takjub dengan aksi social Mbak Valencia, Merry berkomentar “Tidak ada alasan untuk kita tidak BERBAGI karna semuahal yang kita miliki bias dibagikan”.
“Rugi nggak sih mbak bagi-bagi gitu ke orang banyak?” Merry bertanya.
“Nggak sama sekali. Hidup itukan seperti gema, ketika kita melakukan sesuatu yang baik, yang kembali kekita juga sesuatu yang baik dan malah berlipat-lipat” jawab Mbak Valencia.

Mbak Valencia pun menuturkan bahwa yang paling terpenting tidak hanya BERBAGI uang tetapi juga bias dengan BERBAGI perhatian seperti apa yang dilakukan oleh komunitas Three Little Angle dimana kegiatan mereka adalah membagikan kasih saying dengan dating ke Rumah Sakit untuk membacakan buku cerita dan memberikan usapan lembut kepada pasien anak-anak disana. Menurut Mbak Valencia, Kasih itu dapat menyembuhkan dan energy itu mengalir pada saat kita dating dengan tulus. Modalnya adalah hati.

Mungkin sekarang tangan kita berada di atas untuk memberi, tapi suatu hari tangan kita akan berada di bawah sebagai orang yang membutuhkan. Jadi sebelum tangan kita berada di bawah, dahulukanlah memberi.
Merry kembali bertanya , “Mbak Valencia, pernah tidak sih merasa cukup atau jenuh untuk memberi atau berbagi?”

“Sesungguhnya malah saya pernah ingin berhenti dan merasa lelah dengan apa yang saya jalani. Tapi ketika saya sakit, saya sadar bahwa hidup cuma sekali dan saya belum siap untuk pulang karna belum banyak yang saya kerjakan. Saya ingin ketika saya pulang, hidup saya sudah banyak berarti untuk orang banyak karna Tuhan menciptakan kita kedunia ini karna ada maksutnya. Temukan tujuan hidup, buatlah lebih berarti”.

Pesan Mbak Valencia mengakhiri obrolannya dengan Michael dan Merry;
“Bencana (banjir) di hadirkan untuk memberikan kesempatan untuk semua orang untuk merasakan nikmatnya BERBAGI. Daripada melakukan hal-hal negatif, lebih baik gabung kekomunitas social dan bantu sodara-sodara kita yang tertimpa bencana”.

Berikut Catatan Inspirasi Merry Riana episode #Berbagi sebagai penutup perjumpaan episode keenam ini :

“Sebaik-baik manusia adalah orang yang bisa memberikan banyak manfaat bagi orang banyak. Hidup ini bukan hanya berapa banyak yang kita peroleh tapi berapa banyak yang sudah Anda berikan. Bukan berapa banyak hal yang Anda pelajari tapi berapa banyak yang sudah Anda ajarkan. Siapa yang menabur benih, Ia yang akan memetik hasil. Siapa yang menebar kasih, Ia yang akan menebar cinta. Dan siapa yang memberi banyak jalan ke banyak orang dialah yang akan selalu di kenang. Ingat,  jika saya Merry Riana saja bisa, Michael saja bisa, Mbak Valencia saja bisa. Saya yakin Anda bisa berbagi kasih terhadap sesama kita”.

IMG_0823IMG_0826

Nantikan MMM – Michael Merry Menginspirasi berikutnya dengan tema : BERANI dengan bintang tamu Leonardo Kamilius. Hari Rabu 5 Maret 2014 pukul 05.00-05.30 WIB hanya di RCTI.

MMM Eps 7

28
Jan
Saya dan Presiden SBY

Saya percaya bahwa inspirasi atau pembelajaran bisa didapatkan dari banyak hal, salah satunya  didapatkan dari buku. Sama halnya jika kita mendapatkan inspirasi dari buku, maka kita juga dapat membagikannya lewat buku, hal tersebut pula yang telah saya lakukan.

Saya percaya bahwa buku adalah media yang sangat efektif membagikan pelajaran dan isi pikiran. Buku menjadi medium untuk saya  berbagi suka-duka, inspirasi dan perjuangan masa muda untuk para pembaca di Indonesia.

Senang rasanya bisa berbagi, apalagi ketika apa yang saya bagikan bisa bermanfaat bagi orang banyak. Sempat menjadi kejutan dan juga kehormatan besar, bahwa buku saya mendapatkan apresiasi baik dari Presiden kita, Bapak Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).
Berikut adalah komentar beliau lewat akun twitternya yang di mention ke saya tahun 2013 lalu.

Twitter dari SBY - sudah di blur 2
Berbicara tentang buku, baru-baru ini Bapak Susilo Bambang Yudhoyono juga meluncurkan buku terbaru. Buku ini seharusnya telah beliau luncurkan pada bulan November – Desember lalu, tapi terulur kesibukan sebagai pemimpin negara, maka buku itu baru dapat diluncurkan bulan Januari ini.

Selalu Ada Pilihan menjadi judul buku Presiden SBY yang juga menjadi kalimat favorit saya. Seperti apa yang selalu saya katakan bahwa Hidup adalah Pilihan, dan pilihan yang kita ambil adalah penentu masa depan kita.

Talenta menulis yang dimiliki Presiden SBY ini mengantarkan beliau menjadi Presiden pertama Indonesia dan kepala Negara ke-lima di dunia yang menulis bukunya sendiri setelah Nelson Mandela, Luiz Inacio Lula da Silva, Ariel Sharon, dan Lee Myung-bak.

Melalui Sekretaris pribadi beliau, saya mendapatkan undangan untuk menghadiri peluncuran buku  tersebut. Kehormatan besar untuk saya tentunya, apalagi ketika saya juga diminta kesediaannya untuk menerima buku secara simbolis langsung dari Presiden SBY di saat ceremony peluncuran buku tersebut.

Acara yang terselenggara 17 Januari 2014 lalu ini dihadiri tokoh-tokoh besar Indonesia, mulai dari Wapres Bpk Boediono, mantan Wapres Bpk Tri Sutrisno dan Bpk Jusuf Kalla, jajaran mentri, dan masih banyak lagi. Duduk tepat di depan saya seorang pengusaha sukses Indonesia Bapak Chairul Tanjung bersama istri, Bu Anita. Dan duduk tepat disebelah kanan saya Ibu Mien R Uno.

Di dalam kata sambutannya, Presiden SBY menceritakan tentang latar belakang pemilihan tanggal peluncuran buku, kenapa buku ini ditulis, dan juga mengapa Beliau memberi judul ‘Selalu Ada Pilihan’ untuk buku pertamanya.

Sambil melontarkan guyonan karna tidak ingin memaksa semua orang untuk membaca, Presiden SBY menuturkan “Ini adalah pilihan, Apakah Anda mau membaca buku ini atau tidak. Pilihan untuk mendapatkan inspirasi dari buku ini atau tidak”. Beliau juga bercerita bahwa buku tersebut dedikasikan untuk siapapun yang memilih untuk membaca buku ini apapun status dan profesinya juga siapapun yang ada di negara ini maupun di manca negara. Di khususkan untuk para pecinta demokrasi dan untuk para pemimpin Indonesia mendatang.

Selesai kata sambutan oleh Presiden SBY, tibalah saat yang ditunggu, peluncuran buku ‘Selalu Ada Pilihan’ dimana Presiden SBY secara simbolis menyerahkan bukunya kepada 20 orang dari berbagai kalangan di Indonesia.

00 3O7A6752 CCCa0 496A8021 a

Kehormatan bagi saya bisa menjadi salah satu dari 20 orang yang terpilih. Dan tentunya adalah sukacita tersendiri untuk saya bisa bertatap muka langsung dengan Presiden SBY.

496A8134 a 496A8137 b

496A8138 c
Ketika memberikan bukunya kepada saya, Presiden SBY pun menyapa dan berkomentar bahwa beliau pun mengikuti perjalanan dan perkembangan yang saya lakukan di Indonesia. Terima kasih Pak SBY :)

Saya bangga memiliki seorang kepala negara yang bukan hanya dapat membawa negara ini menjadi lebih maju dan dihargai dunia International tapi saya juga bangga karena memiliki kepala negara yang rendah hati dan mau berbagi. Saya yakin menulis buku ditengah begitu banyak aktifitas tentunya tidak mudah.  Saya sendiri sebagai seorang Pebisnis, Istri, Ibu, Motivator, TV & Radio Host membutuhkan waktu yang lebih lama untuk menulis disela-sela kesibukan saya. Apalagi jika membayangkan kesibukan Presiden SBY dalam memimpin negara dan dapat menyempatkan waktunya yang berharga untuk dapat menuliskan sendiri segala pemikiran, pengalaman dan perasaan yang beliau alami demi dapat berbagi.

Buku ‘Selalu Ada Pilihan’ akan menjadi sesuatu yang berharga dan bermanfaat bukan hanya untuk saya, tapi juga untuk Indonesia.

Pesan Bpk SBY utk Merry Riana

Sekali lagi saya mengucapkan selamat untuk Bapak Susilo Bambang Yudhoyono atas peluncuran bukunya  ‘Selalu Ada Pilihan’. Terima kasih telah menjadi pemimpin yang baik untuk negara tercinta Indonesia selama 10 tahun terakhir. Semoga Tuhan memberkati Bapak SBY dan keluarga.

7
Jan
Eps 4: Inisiatif (MMM – Michael Merry Menginspirasi)

Sapaan Merry Riana di layar kaca bisa jadi merupakan hal yang sudah di tunggu-tunggu pemirsa RCTI untuk mendapatkan inspirasi berbeda dan kata kunci baru sebagai kiat meraih sukses.

Berjalan menyusuri Jalan Thamrin Jakarta bersama sinar matahari pagi, Michael dan Merry menyapa pemirsa dengan senyum bahagia mengawali hari yang istimewa itu.

IMG_9344IMG_9355 IMG_9360

Sebelum Merry dan Michael membahas tema untuk bulan Desember, Mari kita lihat dulu beberapa komentar Anda yang sudah berpartisipasi lewat Twitter di Episode sebelumnya.

Print Screen #Inisiatif 2 Print Screen #Inisiatif 1

Terima kasih untuk Anda yang sudah berpartisipasi :)

Jika mengingat episode bulan lalu membahas tentang PERCAYA DIRI, episode yang tayang di bulan terakhir di tahun 2013 ini mengangkat kata kunci, INISIATIF.

Berlokasi di Jalan protokol Jakarta, Merry berbagi inspirasi tentang Inisiatif, “Percaya diri, banyak uang, koneksi dan ide cemerlang belum cukup untuk mendapatkan kesuksesan. Inisiatif pun juga penting. Banyak orang hebat, orang pintar yang ‘stuck’ di karir dikarenakan pasif dalam mengutarakan pendapat, pasif untuk menyongsong tanggung jawab, pasif untuk bersosialisasi dan akhirnya potensi yang mereka miliki tidak dilihat oleh orang banyak.

“Lalu bagaimana kita membangkitkan inisiatif itu?” Michael berkomentar.

“Sebenarnya mudah, namun biasanya ada hal yang membatasi untuk mengambil tindakan inisiatif itu, yaitu : tidak percaya diri, masa bodoh, ragu-ragu dan menunda”.

“Mengambil langkah-lagkah tersebut sebenarnya bisa dengan cara: lakukan yang mudah-mudah dulu, lakukan hal yang kecil dulu dan lakukan dengan segera. Hilangkan ketakutan, takut untuk gagal, takut ditertawakan, atau takut malu-maluin tapi jangan khawatir dan lakukan hal kecil tersebut”.

Ada 3 hal inisitif yang perlu dilakukan adalah : Inisiatif untuk mengembangkan diri; Inisiatif untuk berbagi dan peduli sesama; dan Inisiatif untuk mendekatkan diri kepada Tuhan”.

Berdiri di atas jembatan sebuah halte transjakarta, Merry melanjutkan obrolan, “Ternyata jembatan yang sering kita lihat di kota-kota besar, sangat memegang peranan penting ya”.

IMG_9387

Michael menjawab “Betul, jembatan sama seperti kita berdiri saat ini adalah penghubung dari satu area ke area lain, tempat aktivitas masyarakat untuk lalu lalang dijembatan penyebrangan”

Seperti kita ketahui, transjakarta adalah tranportasi umum utama di Jakarta yang memiliki banyak halte pemberhentian yang juga memiliki banyak jembatan penghubung agar memudahkan jangkauan penggunanya.

Menemui seorang Relawan kampung bernama Muhammad Arif Kirdiat, Michael dan Merry beranjak masuk ke dalam halte transjakarta tersebut.

Muhammad Arif Kirdiat adalah seorang yang telah berinisiatif membangun jembatan untuk warga yang tidak mampu agar dapat menyebrang menggunakan jembatan yang tidak rapuh dan layak. Memiliki profesi di Tour and Travel membuat Ia sering mengunjungi kota-kota besar di dunia dan membuatnya tergerak untuk menjadikan kota asalnya yaitu Banten menjadi lebih berkembang karna Ia prihatin dengan Banten yang memiliki banyak keterbatasan fasilitas.

Sambil duduk bersama Michael dan Arif Kirdiat, Merry bertanya. “Apa ya sebenarnya membuat Arif mau  berinisiatif dan mau peduli?

“Saya dan teman-teman dari relawan kampung memiliki prinsip bahwa lebih baik menyalakan lilin dari pada mencaci kegelapan, yaitu daripada hanya menggurutu dan menyalahkan pihak-pihak lain tentu tidak ada solusi . Maka saya dan teman-teman relawan kampung mencoba mengumpulkan siapa saja yang berminat  untuk terjun ke lapangan untuk membangun sesuatu hal besar bagi masyarakat, yaitu membangun jembatan”. Jawab Arif

Lalu, Adakah target yang direncanakan oleh relawan kampung untuk masyarakat?

“Target kami adalah membuat sekitar 100 jembatan untuk negeri” jawab Arif disambut takjub oleh Michael dan Merry.

IMG_9334IMG_9326

“Bagaimana sebenarnya langkah awal Arif dalam memulainya sedangkan di saat tidak ada background sebagai arsitektur ataupun koneksi?” Tanya Merry

Ternyata melalui social media dengan mengunggah foto-foto tentang jembatan dan keterbatasan anak sekolah mereka mendapatkan sambutan dan berhasil mengajak donatur untuk memberi sumbangan. Walaupun sumbangan tersebut bukan dari negera asal sendiri, tapi justru dari Singapura.

Michael kembali bertanya pada Merry “Jadi sebetulnya apa sih yang diperlukan untuk orang seperti Mas Arif yang memiliki inisiatif dan melalukan sesuatu hal tapi mendapatkan penolakan namun butuh suatu hal untuk membangkitkannya? “

“Sebenarnya yang pasti menghambat pastinya adalah ketakutan, takut gagal atau takut dikira cari muka,  tapi dengan mengambil inisiatif belum juga menggaransi bahwa pasti akan sukses, tapi dengan berinisiatif akan membuka lebih banyak lagi peluang, maka jika kita mulai ber inisiatif kita sudah berada 2 langkah di depan orang-orang yang hanya menunggu”.  Jawab Merry.

Lalu sebenarnya pernahkah Arif Kirdiat mendapatkan penolakan-penolakan lalu menyerah?

“Tentu pernah, hal itu saya dapatkan dari orang-orang yang apatis yang menggangap itu hanya pekerjaan pemerintah. Namun saya berfikir, jika tidak kami ini yang memulai maka siapa lagi. Karena jembatan itu adalah penghubung roda ekonomi, penghubung akses pendidikan dan penghubung hal-hal lain yang menjadi hak dasar masyarakat”.

Keterbatasan dana dan tenaga bukan menjadi halangan bagi teman-teman Arif Kirdiat di relawan kampung, bahan yang mereka miliki digerakkan oleh masyarakat dan menghidupkan ke gotong-royongan masyarakat.

Jembatan merupakan salah satu hal yang menjadi cita-cita masyarakat sejak lama, dan ketika jembatan itu terwujud, merupakan sebuah kebahagian yang besar dan kejutan besar bagi mereka .

Melalui tayangan Michael Merry Menginspirasi, Arif juga mengajak anak-anak muda di Indonesia untuk bisa membangun negaranya sendiri yaitu dengan mau memasuki ke kampung. Ia berujar, “Tidak harus menjadi pegawai negeri sipil atau bekerja di tempat yang tetap tapi teruslah bekerja memanfaatkan Indonesia yang kaya dengan membangun dan membuka potensinya dan tidak menunggu orang di luar Indonesia yang mendahului”.

 

Berikut adalah catatan Inspirasi Merry Riana yang selalu Ia berikan di akhir acara :

Banyak orang hanya mengeluh, Tapi mereka sendiri tidak berbuat sesuatu untuk mengubah situasi itu. Mulai hari ini, Ambilah inisiatif, pegang kendali dan isilah hari-hari Anda dengan tindakan yang membuat perbedaan

Jangan MENUNGGU kondisi membaik. Tapi LAKUKAN SESUATU agar kondisi membaik. Jangan menunggu contoh lalu bergerak mengikuti; tapi bergeraklah, maka Anda akan menjadi contoh yang diikuti.

Jangan menunggu bola datang menghampiri, tapi jemputlah bola itu dan cetaklah gol dalam kehidupan Anda

 

IMG_9336

 

Nantikan MMM – Michael Merry Menginspirasi berikutnya dengan tema : OPTIMIS dan bintang tamu Regina Ivanova. Hari Rabu 8 januari 2014 pukul 05.00-05.30 WIB hanya di RCTI.

MMM 08 JANUARIMMM with regina

26
Dec
MRCA Newsletter November 2013

 

MRCANewsletter_November2013 MRCANewsletter_November20132  MRCANewsletter_November20133 MRCANewsletter_November20134 MRCANewsletter_November20135 MRCANewsletter_November20136

MRCANewsletter_November20137MRCANewsletter_November20138 MRCANewsletter_November20139MRCANewsletter_November201310 MRCANewsletter_November201311 MRCANewsletter_November201312 MRCANewsletter_November201313 MRCANewsletter_November201314

MRCANewsletter_November201315

MRCANewsletter_November201316 MRCANewsletter_November201317 MRCANewsletter_November201318

2
Dec
Eps 3: Percaya Diri (MMM – Michael Merry Menginspirasi)

Tidak terasa, sudah 3 bulan acara Michael Merry Menginspirasi (MMM) hadir di RCTI. Kalau Episode MMM sebelumnya, Merry mengajak Michael mengunjungi Bandara Soekarno-Hatta dan Stasiun Gambir, Kali ini Kelapa Gading, pusat bisnis yang berada di Utara Jakarta menjadi lokasi kebersamaan Michael Merry Menginspirasi Episode 3. Merry mengajak Michael mengelilingi daerah Kelapa Gading di suatu siang yang cerah ke daerah yang dulu selalu dilewati Merry ketika Ia masih kecil.

IMG_7055

IMG_7061

Tiba disebuah kafe di  Kelapa Gading, Merry bercerita pada Michael “Dulunya Kelapa Gading adalah rawa gelap yang tidak disentuh orang. Seiring berjalannya waktu, daerah ini menjadi daerah yang megah.  Sesuatu yang dulunya tidak dipandang, tidak berharga, serba berkekurangan bukan berarti tidak ada nilainya. Tidak berharga, bukan berarti tidak akan menjadi sukses justru asalkan diyakini, direncanakan dan di bangun itu pasti akan menjadi sesuatu yang berguna”.

“Begitu juga dengan manusia, semua manusia pasti mempunyai kekurangan asalkan kita bangun dengan impian, cinta dan harapan pasti akan menjadi sesuatu yang baik.  Hal itu juga terjadi pada hidup Saya, begitu banyak keterbatasan yang ada pada hidup Saya yaitu bukan hanya keterbatasan finansial tapi juga keterbatasan bahasa bahkan Saya sering mendapatkan ejekan atau tertawaan. Tapi bagaiman dengan keterbatasan itu membuat saya tetap berani untuk maju dan terus berjuang alasannya adalah “Percaya Diri”, lanjut Merry

Percaya Diri sebagai kata kunci di bulan November. Bisa saja banyak orang meremehkan atau menertawakan Anda, tapi jika Anda Percaya pada diri Anda sendiri bahwa Anda Bisa maka semua itu bisa diwujudkan.

IMG_7040

“Anak muda saat ini memiliki banyak talenta dan potensi tapi justru malah meremehkan diri mereka, Mer?”.  Tanya Michael pada Merry resah.

“Ya, ironis jika mereka banyak bilang ‘Kita hanya – Saya hanya’,  Saya kan hanya anak muda bagaimana bisa sukses?  Saya kan hanya ibu rumah tangga bagaimana bisa memiiki penghasilan?”  Jangan pernah menganggap remeh diri sendiri, kita harus yakin, harus percaya!” jawab Merry memotivasi.

Merry melanjutkan dengan menunjuk sebuah gelas bening yang terlihat terisi air, “Ada yang mengatakan bahwa gelas tersebut adalah setengah isi dan mungkin ada juga yang mengatakan setengah kosong. Gelas tersebut bukanlah setengah kosong ataupun setengah isi tapi gelas tersebut sangatlah penuh! Sangatlah penuh dengan dua komponen, yang pertama air dan yang kedua udara”.

Dari gelas tersebut Merry menunjukkan bahwa sesuatu yang sama tapi dilihat dari sudut pandang yang berbeda bisa memberikan arti yang berbeda bahkan perasaan yang berbeda. Sama hal ketika kita melihat kehidupan kita. Jika kita melihat sesuatu yang Tuhan berikan kepada kita jangan hanya melihat dari segi kekurangannya saja tapi lihatlah keseluruhannya yaitu kelebihan dan kekurangan.

Jangan pernah bilang ‘Saya HANYA-Saya HANYA’ tapi ubah cara pandang! Jangan bilang’ Saya HANYA tapi JUSTRU KARNA’! Justru karna Anda anak muda Anda punya kesempatan lebih banyak lagi, Anda masih punya waktu, punya tenaga untuk mewujudkan cita-cita Anda.

Semua keterbatasan itu karna cara pandang Anda, Keterbatasan itu ada pada pikiran bukan keterbatasan di fisik atau keterbatasan di semua hal yang  kita punya.

Maka ironis jika dari mereka semua hanya melihat kekurangannya saja bahkan mempergunakan kekurangan sebagai suatu alasan untuk tidak melakukan sesuatu. Sesuatu yang tidak kelihatan bukan berarti tidak ada hanya saja mungkin kita belum melihat, menggali dan menemukan.

Di segment ke dua,  Merry dan Michael menampilkan sosok inspiratif, Louisa Handoyo. BUKAN HANYA keterbatasan yang Louisa miliki tapi JUSTRU dengan keadaan tersebut Ia ingin menjalani hidup ini sepenuhnya dengan menjadi inspirasi untuk banyak orang.

IMG_7019

IMG_7023

Louisa handoyo hadir bersama Merry dan Michael di sebuah kafe di Kelapa Gading. Ia adalah wanita pertama Indonesia dengan tubuh terkecil yaitu 74 cm. Di balik tubuh mungilnya, Ia memiliki semangat  untuk selalu bersyukur dan optimis melewati rintangan hidup. Ia pun telah berhasil mendapatkan dua gelar sarjana hukum dan sarjana komputer.

Memiliki tubuh mungil, siapa sangka tahun 2005 lalu Ia hamil dan melahirkan seorang putri bernama Maria Gabriella handoyo. Awalnya Ia tidak pernah menyangka bisa jatuh cinta dan menikah dengan suaminya, Handoyo. Sadar atas kekurangan yang Ia miliki, Ia tidak ingin mengenal pria dan jatuh cinta. Tuhan berkehendak lain, saat ini Ia telah berkeluarga dan memiliki putri yang terlahir normal walaupun sempat Ia tidak percaya dan menolak lamaran suaminya 9 tahun silam.

Louisa bercita-cita bisa menjadi seorang motivator seperti Nick Vujicic seorang motivator terkenal dunia.

“Apakah Louisa pernah menyesal dilahirkan dengan kondisi seperti ini?”, Tanya Michael

“Saya tidak pernah menyesal, tapi Saya lebih ingin mengetahui mengapa terlahir berbeda dari saudara dan teman-teman Saya, dan pada saat itu orang tua saya menjawab bahwa Tuhan memberikan saya special untuk mereka, saya harus percaya bahwa Tuhan sayang sama saya dan Tuhan punya rencana terindah buat saya dikemudian hari”, kenang Louisa.

Melihat keunikan Ibu Louisa, pasti banyak orang mengolok-oloknya. Tentu tidak mudah melewati hal tersebut, Ibu Louisa yang hebat tidak pernah mengambil hati perkataan itu. Menurutnya orang-orang tersebut tidak mengenalnya dan Ia dekati orang-orang seperti itu dan menjadikannya sahabat.

“Nah, itu yang sulit bagaimana kita menimbulkan kepercayaan diri. Bagaimana cara Bu Louisa selalu bisa percaya diri di tengah keadaan yang tidak mudah?”. Tanya Merry melanjutkan Michael.

Sosok yang saat ini aktif menjadi pembicara dan motivator memberikan jawaban inspiratifnya. “Setiap kali ada bergumulan, ada masalah atau sakit hati karna di olok-olok Saya akan datang kepada Tuhan. Saya berbicara dengan Tuhan, saya percaya Tuhan mendengarkan Saya dan kemudian akan tercipta semangat, positif thinking dan optimisme”.

IMG_7007

“Lalu bagaimana bisa tetap bersyukur di saat adanya bergumulan atau masalah tersebut?”

Bu Louisa tersenyum dan melanjutkan penjelasannya “Ketika kita merasa selalu kurang, sulit bagi kita untuk menggali potensi yang ada di diri, karna setiap orang itu di beri talenta dan bakat maka kta harus merasa bahwa diri kita berharga. Jika kita tidak merasa berharga, bagaimana orang lain bisa menghargai diri kita. Jika saat ini saya terlalu mengasihani diri saya, munkin saat ini saya hanya  berada di jalan dan menjadi peminta-minta. Itu tentu hanya mempermalukan diri saja mencukupi kebutuhan sehari-hari hanya dari dikasihani orang lain. Tapi dengan cara tersebut kita tidak dapat menjadi berkat atau bahkan berdampak positif bagi orang lain.

Merry menambahkan “Justru jika kita menerima keadaan kita, Tuhan akan memberi hal yang lebih, Rasa percaya diri itu harus datang dari kita sendiri. Kita harus bisa menerima segala kekurangan dan kelebihan yang diberikan Tuhan”. 

“Sejak lahir, saya bercita-cita ingin memiliki hidup yang berguna bagi orang lain. Jadi meskipun fisik saya cacat, jangan sampai jiwa saya cacat agar saya bisa berbagi segala kelebihan saya”.  Cerita Louisa yang duduk di tengah Michael dan Merry. “Apapun masalah yang kita hadapi, yang terpenting adalah cara pandang. Jangan melihat kebelakang tapi harus melihat di balik masalah tersebut Tuhan mempersiapkan sesuatu yang indah”.

Mengakhiri acara ‘Michael Merry Menginspirasi’, berikut adalah Catatan Inspirasi Merry Riana:

Tuhan tidak memberikan kita hidup yang baik atau hidup yang buruk. Tuhan memberikan hidup, dan terserah Andalah untuk menjadikannya baik atau buruk. Mulai hari ini, musnahkanlah semua alasan, lawan ketakutan, dan tujukkanlah diri Anda yang terbaik bagi dunia. Jangan percaya akan keterbatasan tapi besarkanlah harapan. Jangan larut dalam keraguan tapi ciptakanlah kemauan. Jangan berserah pada keadaan tapi bangkitlah dengan keyakinan. Kalau Anda yakin, semuanya pasti mungkin, Percaya Diri!  Dan ingat, Kalau Merry Riana saja bisa, Michael Tjandra saja bisa dan Ibu Louisa bisa, saya yakin dengan doa dan usaha Anda semua pasti bisa!

 

IMG_7024

IMG_7002

Nantikan MMM – Michael Merry Menginspirasi Episode berikutnya dengan tema: INISIATIF dan Bintang Tamu Special: Arif Kirdiat. Hari Rabu, 4 Desember 2013, pk 05.00 – 05.30 WIB hanya di RCTI

IMG_9363 MMM - Inisiatif

30
Nov
MRCA Newsletter October 2013

MRCANewsletter_Oktober2013MRCANewsletter_Oktober20132MRCANewsletter_Oktober20133MRCANewsletter_Oktober20134MRCANewsletter_Oktober20135MRCANewsletter_Oktober20136MRCANewsletter_Oktober20137MRCANewsletter_Oktober20138MRCANewsletter_Oktober20139 MRCANewsletter_Oktober201310 MRCANewsletter_Oktober201311 MRCANewsletter_Oktober201312 MRCANewsletter_Oktober201313 MRCANewsletter_Oktober201314 MRCANewsletter_Oktober201315 MRCANewsletter_Oktober201316 MRCANewsletter_Oktober201317 MRCANewsletter_Oktober201318 MRCANewsletter_Oktober201319  MRCANewsletter_Oktober201320

3
Nov
Eps 2: Disiplin (MMM – Michael Merry Menginspirasi)

Sukses itu bisa diraih oleh siapa saja. Asalkan mereka tahu caranya. Melalui tayangan program Michael Merry Menginspirasi yang  tayang setiap Rabu di awal bulan, Merry Riana dan Michael Tjandra akan membagikan satu kata kunci, cara bagaimana meraih kesuksesan dalam hidup. Di mana satu kata kunci ini akan dibahas dan juga diaplikasikan di dalam kehidupan sehari-hari.

Kalau di bulan lalu, Merry dan Michael membahas tentang ‘BERSYUKUR. Kata kunci kali ini di bulan Oktober adalah: DISIPLIN

Bulan Oktober adalah bulannya Disiplin! Ujar Merry Riana mengawali acara. Stasiun Gambir mewakili suasana station MRT Singapura, tempat yang juga pernah menjadi kenangan Merry Riana dalam mengejar kesuksesan.

IMG_6499

IMG_6524
Kesuksesan yang  Ia raih tentulah tak mudah, berkat kedispilanannya dalam bekerja yaitu Ia selalu  mengejar taget untuk bisa presentasi ke 20 customer. Jika targetnya itu tidak tercapai, maka Ia tidak pulang dan tetap konsisten mengejar target tersebut.

Berdiri di sebelah rel kereta Gambir dengan lalu lalang kereta api, Merry Riana berbagi tentang Disiplin. “Disiplin membutuhkan konsisten dan tidak boleh absen. Suka tidak suka, semangat atau pun tidak semangat tetap harus dilakukan. Lebih baik menderita karena disiplin daripada menderita karena penyelasan” ujar Merry Riana yakin.

Berdiri tepat disebelah Merry Riana, Michael Tjandra sebagai co-host acara Michael Merry Menginsipirasi ini bertanya “ Apa  yang membuat Merry Riana begitu kuat dalam menjalankan disiplin dan meraih apa yang diinginkan?’.

Dengan senyum merekah Merry Riana menjawab semangat, “Jawabannya adalah Mimpi dan Tujuan! Saya tahu bahwa tujuan itu penting untuk saya. Mencapai kebebasan finasial sebelum umur  30 tahun, membayar hutang-hutang  dan membahagiakan orang tua. Dan karena tujuan itu penting, maka saya akan mencari jalan dan itulah yang harus kita pikirkan.  Jika tujuan itu penting, Anda akan cari jalan. Jika tidak penting Anda akan cari alasan”.




Beranjak dari hiruk pikuk stasiun Gambir, Merry Riana dan Michael Tjandra menuju lokasi berikutnya yaitu lokasi seorang sosok  inspiratif di episode Disiplin kali ini. Mereka berdua menemui aktor Indonesia yang kini sudah Go International lewat film Fast and Farious 6, Joe Taslim.


Kini siapa yang tak kenal beliau, Pria asal Palembang yang ternyata tidak mudah mendapatkan kesuksesannya. Joe Taslim melewati berbagai penolakan. Saat ini Ia sudah sukses menjadi actor dunia berkat kerja keras dan Disiplin.

Joe Taslim yang kala itu mengenakan kemeja merah kotak-kotak ternyata sudah memiliki cita-cita menjadi Bintang Film dari kecil. Impian tersebut hanya Ia pendam akibat kesibukan sekolah dan menjadi atlet. Tapi Ia percaya bahwa tidak ada kata terlambat dalam mewujudkan impian, maka jadilah Joe Taslim seperti sekarang ini.

“Nah, itulah disiplin. Kita harus mengerjakan hal-hal yang harus kita kerjakan bukan hal-hal yang kita suka kerjakan atau kita rasa ingin kerjakan. Kalau memang sudah harus, ya harus kita lakukan”. Tambah Merry mengomentari kedispilinan Joe Taslim.

Di segmen ketiga, Joe Taslim bercerita tentang perjuangannya mendapatkan film-film yang kini Ia bintangi. Joe Taslim bercerita tentang bagaimana Ia masuk kedunia hiburan dan latar belakangnya sebagai atlet yang menyebabkan banyak pestimistik.
Baginya Casting adalah sekolah, walaupun di tolak casting hingga 30 kali dan mendapatkan film pertamanya baru di 2007 Ia menikmati semua proses tersebut. Menurutnya itulah bagian dari sekolah itu sendiri. Semakin sering Ia casting, semakin sering Ia berhadapan dengan kamera dan lampu maka semakin  Ia nyaman dalam menghadapi segala proses yang sedang Ia hadapi hingga bisa lebih mengenal media yang Ia jajaki, yaitu kamera.  “Disiplin adalah sikap, yang awalnya memang harus dipaksa, lalu bisa maka akan terbiasa”. Tambah Merry.

Dengan gayanya yang cool Joe Taslim menjawab, ” Ya saya menyukai apa yang saya jalani, I love my job I love casting. Casting menjadi media saya dalam mencoba dan belajar sejauh mana saya bisa tanpa mengharapkan saya harus diterima,  Itulah proses”.

Mendengar semua proses yang dilalui Joe Taslim, Merry menyimpulkan bahwa “Belajarlah dari proses, belajarlah dari penolakan yang  di dapat. Tujuan yang jelas dan tujuan yang kuat pasti akan ada banyak cara, jika kita memiliki tujuan yang jelas tujuan yang kuat akan ada banyak alasan”.

Pengalaman menjadi atlet ternyata juga mempengaruhi kedisplinan Pria yang yang juga membintangi The Raid ini, Tidak mudah menjalani semua itu tetapi Ia harus tetap tangguh.Dengan mental tangguh seorang Atlet juga menjadikannya terbiasa melakukan itu semua.

Menutup pertanyaan terakhir, Merry bertanya pada Joe Taslim: “Bagaimana cara Joe Taslim memacu diri dalam menghilangkan kemalasan?” .  Ternyata bagi Joe Taslim, sebuah tekanan dalam memenangkan sebuah pertandinganlah yang menjadi motivasi dirinya agar tidak malas.

Merry sangat setuju dengan pernyataan Joe Taslim tersebut, “Ya setuju sekali, salah satu cara efektif untuk meningkatkan disiplin adalah memodelkan tokoh idola atau kompetitor kita yang tentu akan membuat kita lebih terpacu. Tidak ada orang sukses yang tidak disiplin”.

Tips dari Joe Taslim; Kerja keras, cintai pekerjaanmu, jangan mudah menyerah.  Semua pasti akan ada jalannya. Kesuksesan pasti terbuka.

Di setiap episodenya Merry Riana memberikan ‘Catatan Inspirasi’ beliau :
“Saya percaya bahwa kunci untuk membuka potensi diri bukanlah kecerdasaan bukanlah kekuatan tapi ketekunan berusaha. Disiplin memang tidak mudah dan ada satu cara yang paling efektif untuk membuat anda selalu bersemangat yaitu Cinta. Jika anda melakukan hal-hal yang anda cintai dan jika anda melakukan itu semua untuk orang-orang yang Anda cintai saya yakin semua kemalasan dan semua kepenatan pasti akan sirna. Jadi teruslah disiplin. Kalau Saya Merry Riana saja Bisa, Joe Taslim Bisa, Michael Tjandra Bisa, Saya yakin anda semua pasti Bisa!”

Joe Taslim, Merry Riana, Michael Tjandra

Nantikan MMM – Michael Merry Menginspirasi Episode berikutnya dengan tema: PERCAYA DIRI dan Bintang Tamu Special: Louisa Bernadette Indrawati. Hari Rabu, 6 November 2013, pk 05.00 – 05.30 WIB hanya di RCTI

Louisa Bernadette Indrawati

15
Oct
MRCA Newsletter September 2013

MRCANewsletter_September2013

MRCANewsletter_September20132

MRCANewsletter_September20133

MRCANewsletter_September20134

MRCANewsletter_September20135

MRCANewsletter_September20136

MRCANewsletter_September20137

MRCANewsletter_September20138

MRCANewsletter_September20139

MRCANewsletter_September201310

MRCANewsletter_September201311

MRCANewsletter_September201312

MRCANewsletter_September201313

MRCANewsletter_September201314

MRCANewsletter_September201315

MRCANewsletter_September201316

MRCANewsletter_September201317

1
Oct
Eps 1: Bersyukur (MMM – Michael Merry Menginspirasi)

Mencapai suatu hal tak lantas membuat kita cepat puas atau hanya tetap bertahan, tapi harus tetap bergerak untuk bisa mendapatkan pencapaian yang lain. Setelah impian Merry Riana terwujud  untuk mendapatkan kebebasan finansial sebelum di usia 30 tahun, impiannya selanjutnya adalah untuk dapat menciptakan dampak positif di dalam kehidupan satu juta orang di Asia terutama di negaranya tercinta, Indonesia.

Melalui program terbaru, Michael Merry Menginspirasi (MMM) di RCTI, bersama Michael Tjandra, Merry Riana hadir memberikan semangat dan inspirasi hidup.

MMM

Michael Merry Menginspirasi (MMM) tayang setiap bulan, hari Rabu, minggu pertama. Dan tepat di  hari Rabu tanggal 4 September kemarin acara yang juga mengambil latar di bandara Soekarno Hatta ini ditayangkan perdana pukul 05.05-05.35. Latar tersebut di ambil untuk salah satu segmen karena bandara merupakan salah satu tempat kenangan Merry memulai hidup barunya 15 tahun lalu. Tepat di tahun 1998, di saat krisis moneter dan kerusuhan terjadi di Jakarta, Merry mengungsi ke Singapura untuk melanjutkan pendidikannya. Karena Merry bukan berasal dari keluarga yang kaya raya, maka orang tua Merry pun berusaha mendapatkan pinjaman dari pemerintah Singapura.

Merry Riana Soekarno Hatta
Merry Riana dan Michael Tjandra

Di segment pertama Merry Riana mengenang kembali masa-masa sulitnya dan menceritakan kepada Michael Tjandra bagaimana dia bisa bertahan hidup dan berjuang di Singapura. “Sesulit apapun kondisinya, manusia punya kekuatan untuk beradaptasi dan bertahan”, ujar Merry.

Bersyukur, sebagai salah satu hal penting dalam hidup adalah tema episode perdana ini. Beryukur adalah hal yang membuat Merry tidak pernah menyesali suka, duka dan tangis yang pernah terjadi dalam hidupnya, karena Ia percaya dengan bersyukur kekhawatiran akan sirna.

“Jangan menunggu sukses dulu baru bersyukur, tapi bersyukurlah, maka perjalanan menuju kesuksesan akan terasa lebih mudah”, lanjut Merry yang selalu tampil fresh dengan senyuman khas-nya dan juga warna merah favoritenya.

Dan dalam mencapai kesuksesan itu sendiri, bukan hanya dibutuhkan strategi tapi juga karakter, karakter yang akan lebih terbentuk di saat saat sulit, dan di saat sulit tersebut tentunya kita perlu bersyukur.

Di segment ke 2, Merry dan Michael mengajak pemirsa untuk dapat belajar dari kehidupan dari salah satu tokoh komedian dan presenter kuis, Ferrasta Soebardi atau Mas Pepeng. Walau dalam kondisi sulit yaitu terserang penyakit langka dan mengalami kelumpuhan, beliau tetap selalu bersyukur. Saat ditemui dikediamannya di kawasan Cinere, Pepeng tampak tegar. Kelumpuhan yang Mas Pepeng alami tidak memudarkan semangatnya untuk dapat mengejar mimpinya dan ia tetap berhasil menyelesaikan pendidikan pasca sarjana psikologi di Universitas Indonesia dan masih aktif menulis buku.

Pepeng, Michael Tjandra, Merry Riana
Pepeng dan Tami
Sosok Mas Pepeng yang luar biasa adalah salah satu contoh figur yang tetap dapat bersyukur di masa sulitnya. Saat ini hidupnya dihabiskan di atas tempat tidur dan ia tetap produktif dalam mengisi hari-harinya. Sosok yang lahir 58 tahun silam ini masih aktif menulis dan berbagi melalui website pribadinya. Baginya hidup harus tetap optimis dan rugi jika harus dihabiskan dengan rasa kecewa atau marah. Perasaan negatif-negatif tersebut akan membuat menjadi drop atau jatuh tapi disitu ia belajar mengendalikan emosinya dan ia hidup dengan selalu mengontrol hidupnya.

Berbicara tentang bersyukur, di saat terpuruk dan tak berdaya sebuah kekuatanpun akan kita dapatkan dengan sendirinya. Kekuatan iman yang diberikan oleh sang pencipta juga kekuatan yang dari orang-orang disekeliling kita. Mas Pepeng mengajarkan kita agar harus selalu percaya dengan janji Tuhan, karna Tuhan selalu tepat akan janjinya, maka dari itu kita harus tetap dekat dengan Tuhan tentu salah satunya dengan bersyukur. Rasa sakit memang tidak hilang karna bersyukur, tapi semakin kita dekat dengan Tuhan maka semakin hilang rasa sakit itu.

“Betul sekali kata Mas Pepeng, Ketika kita beryukur, bukan berarti rasa sakitnya hilang, rasa sakit mungkin masih ada, tapi penderitaannya yang hilang. Ironisnya banyak orang jaman sekarang yang  tidak sakit, tapi justru menderita, menderita karena pikiran” tambah Merry.

Menurut Pepeng, bersyukur berarti memperlakukan setiap pemberian sesuai dengan keinginan yang memberi. Untuk lebih memandang hidup lebih positif, Mas Pepeng juga berbagi tentang dirinya melewati kondisi terpuruk. Hal yang selalu Ia ingat agar membuatnya semangat adalah “Meskipun sakit tapi jangan lebay  (berlebihan) dan mengumbar rasa sakit”. Jadi ketika bersedih tak perlu orang lain tahu, tapi cukup Tuhanlah yang Maha Tahu. Ketika gamang atau tak dapat meraih suatu hal, Istri dan keluarga yang menjadi kekuatannya dan Ia  juga belajar  untuk bisa menerima semuanya. Dikala semua hal itu terjadi bukan Ia anggap bukan sebagai keterpurukan tapi suatu keadaan yang memang harus Ia hadapi. Maka kata kuncinya adalah Acceptance (menerima), yaitu Terima/ Ambil – Simpan – Bertanya;bertanya apa yang seharusnya dapat dilakukan.

Selain tentang kehidupan, Mas Pepeng juga berbagi tentang Cinta, hal yang juga berhubungan dengan Acceptance, hal yang tidak mudah dihadapi jika berhubungan dengan hati seseorang. Maka satu hal yang perlu diingat saat putus cinta, “Bahwa Tuhan sedang mempersiapkan seseorang yang jauh lebih baik dan tugas kita adalah mencarinya. Hindari kegalauan, karna galau itu sebenarnya tidak ada di dunia, yang ada hanyalah kita memilih dekat dengan Tuhan atau jauh dari Tuhan”.

Michael Tjandra menambahkan bahwa sesulit apapun hidup, tidak ada kata lain kuncinya selain bersyukur , karna dengan bersyukur itu menjadi modal kekuatan yang lebih untuk kita memaknai hidup kita sepenuhnya adalah milik Tuhan Yang Maha Kuasa.
Di penghujung acara, Merry Riana memberikan ‘Catatan Inspirasi’ beliau:

“Adakalanya hidup tidak sesempurna yang kita inginkan, dan saat itu terjadi disaat cobaan itu datang , Ingatlah bahwa semua itu ada untuk mempersiapkan kita di hari esok.  Hidup itu bukan untuk ditangisi, tapi untuk kita syukuri dan perjuangkan. Mulai hari ini saya ingin mengajak Anda untuk lebih bersyukur.  Mensyukuri apa yang ada, menghargai apa yang kita miliki. Kalau Merry Riana saja Bisa, Mas Pepeng Bisa, Michael Tjandra Bisa, Saya yakin anda semua pasti Bisa!”

IMG_5794
Nantikan MMM – Michael Merry Menginspirasi Episode berikutnya dengan tema: DISIPLIN dan Bintang Tamu Special: Joe Taslim. Hari Rabu, 2 Oktober 2013, pk 05.05 – 05.35 WIB hanya di RCTI

Joe Taslim, Merry Riana, Michael Tjandra

 

23
Sep
SEMINAR: You Can Dream It, You Can Get It

SEMINAR: You Can Dream It, You Can Get It
Jakarta – 4 Oktober 2013

Mau tau tentang Seminar saya di Jakarta yang berikutnya? :)


Berikut adalah pesan dari Debby, Head of Publication Division – MRCA, tentang salah satu seminar termurah saya sepanjang sejarah:

FRIENDS,

Beberapa waktu yang lalu, Miss Merry Riana meluncurkan sebuah buku terbaru dalam format novel berjudul ‘Follow @MerryRiana’ yang ditulis oleh Debbie Widjaja, seseorang yang telah terinspirasi oleh sosok Merry Riana. Debbie Widjaja adalah seorang Lulusan Terbaik Fakultas Psikologi – Universitas Tarumanagara dan telah memiliki karir yang cemerlang di salah satu perusahaan terbesar di Indonesia. Namun, setelah beberapa tahun berlalu, Debbie mulai menyadari bahwa passion-nya yang sesungguhnya bukanlah di sana. Kemudian, setelah mengenal sosok Merry Riana melalui Twitter, buku, dan seminar-seminarnya, Debbie pun terinspirasi dan mulai memiliki keberanian untuk meninggalkan zona nyamannya dan mulai melangkah untuk mengejar passion-nya yang sesungguhnya.

Hal tersebut tidak hanya pernah dialami oleh Debbie Widjaja, tetapi juga banyak anak muda di Indonesia lainnya. Banyak sekali anak muda di Indonesia—terutama mahasiswa—yang belum mengetahui dengan pasti apa yang menjadi tujuan hidupnya. Banyak di antara mereka yang masih bingung akan passion mereka yang sesungguhnya. Hal ini membuat mereka cenderung bekerja atau melakukan sesuatu yang berbeda dari apa yang sebenarnya mereka inginkan. Ada juga mereka yang sudah tahu apa passion-nya, tetapi tidak memiliki keberanian yang cukup untuk mengejar passion tersebut karena satu dan lain hal.

Miss Merry Riana memiliki kepedulian yang begitu besar mengenai hal ini karena ia menyadari betul bahwa meraih kesuksesan di bidang yang benar-benar disukai dan sesuai dengan passion adalah salah satu cara untuk live your life to the fullest. Kita tidak akan lagi merasa lelah, bosan, tertekan, burn-out, ataupun frustasi karena mengerjakan hal yang tidak kita sukai. Oleh karena itu, di dalam Merry Riana Campus Ambassadors (MRCA)—komunitas mahasiswa se-Jabodetabek yang dimentori secara khusus olehnya dan suaminya, Alva Tjenderasa, Miss Merry Riana berulangkali mengajarkan tentang hal ini. Dan kini, Miss Merry Riana dan para MRCA ingin membagikannya kepada Anda semua, melalui sebuah seminar bertajuk ‘YOU CAN DREAM IT, YOU CAN GET IT – Follow Your Passion and Live Your Life to the Fullest.’

Seminar ini merupakan seminar pertama yang diorganisir oleh MRCA, bekerjasama dengan BEM FH Universitas Tarumanagara.

Di dalam seminar ini, Miss Merry Riana akan membagikan inspirasinya bersama dengan Debbie Widjaja, seorang tokoh dibalik kesuksesan novel best-seller, ‘Follow @MerryRiana’, yang telah merasakan dan mengalami sendiri bagaimana hidupnya berubah setelah ia berani untuk mengejar passion-nya.

Seminar ini akan diadakan pada:
Hari/ Tanggal : Jumat / 4 Oktober 2013
Pukul : 14.00 – 17.00 WIB (Registrasi dibuka pukul 13.00 WIB)
Tempat : Hall Gedung M, Lantai 8 – Universitas Tarumanagara, Jakarta
Harga Investasi
• Mahasiswa : Rp 50.000,-
• Umum : Rp 75.000,-
• Buy 2 : Rp 100.000,-
• Buy 5 : Rp 200.000,-
• VIP : Rp 150.000,- (duduk di depan + sesi foto & tanda tangan)

Untuk pendaftaran, Anda dapat menghubungi:
Tommy – 081282978877
Neyssa – 085697302103
dengan format nama / no handphone / email / kategori tiket.

Informasi terakhir yang kami dapatkan dari panitia, setengah dari kapasitas tiket sudah terjual. Oleh karena itu, jika Anda merasa sangat membutuhkan materi seminar ini, yaitu arahan untuk menentukan tujuan hidup dan bagaimana agar Anda berani melangkah untuk mengejar passion Anda, segeralah mendaftarkan diri sebelum kehabisan.

Sampai jumpa!

Catatan: Jangan kasih tau kalau ini Seminar Miss Merry Riana dengan harga termurah sepanjang sejarah!

By: Debby Arintika